Singkawang, Polda Kalbar-Polres Singkawang, Di tengah giat Operasi Patuh Kapuas 2025 yang saat ini memasuki pekan kedua, Polres Singkawang tidak hanya turun ke jalan untuk menertibkan pengendara, tetapi juga hadir ke sekolah-sekolah untuk menyemai kesadaran tertib berlalu lintas sejak dini.
Bekerja sama dengan Jasa Raharja Kota Singkawang, Satlantas Polres Singkawang menggelar kegiatan Police Goes To School (PGTS) di SMA Negeri 2 Singkawang pada Selasa, 22 Juli 2025. Momen ini sengaja dipilih bertepatan dengan Masa Pengenalan Lingkungan Sekolah (MPLS), saat para siswa baru mulai membuka lembaran baru di dunia pendidikan. Dengan pendekatan dialogis dan bahasa yang ringan, para siswa diajak berpikir kritis: “Apa akibatnya kalau nekat naik motor tanpa helm? Siapa yang paling sedih kalau kita jadi korban laka lantas?”
Kegiatan edukatif ini dipimpin oleh AKP Sangidun, S.Sos, bersama IPTU Lantar dan jajaran Satlantas lainnya. Hadir pula petugas dari Jasa Raharja yang menjelaskan peran mereka dalam perlindungan korban kecelakaan. Tak hanya menjelaskan, para petugas juga mendengar. Banyak siswa yang bertanya dengan antusias, mulai dari cara membaca marka jalan hingga pengalaman unik petugas saat bertugas.
Operasi Patuh Kapuas 2025 bukan sekadar penegakan hukum di lapangan, tapi juga soal bagaimana aparat membangun kesadaran kolektif lewat edukasi yang menyentuh akar.
Kegiatan PGTS ini menjadi salah satu bentuk nyata bahwa perubahan perilaku berlalu lintas bisa dimulai dari ruang kelas, bukan hanya dari razia.
Penulis : Sihumas Polres Singkawang.
About The Author
